Bupati Blora saat mengawal Petani Tembakau menjual hinggga ke Gudang. (Dok) |
Blora- Bupati Blora H. Arief Rohman mengawal langsung para petani tembakau yang ada di Blora ke gudang tembakau milik PT. Sadhana Arifnusa.
Tembakau yang dijual ke perusahaan yang berada di Sulang, Kabupaten Rembang itu hasil dari lahan tembakau seluas 800 hektar yang berada di Kabupaten Blora.
Bupati Arief mengucapkan terimakasih atas pendampingan yang dilakukan oleh PT. Sadhana Arifnusa.
“Saya sangat terimakasih kepada PT. Sadhana Arifnusa Rembang yang sudah melakukan kepada masyarakat Blora terutama yang berprofesi sebagai petani tembakau,” ucapnya,Sabtu (21/10/2023).
Tembakau Blora, menurut Bupati Arief potensinya sangat bagus. Karena itu ia akan melakukan fasilitasi pendampingan dari pra tanam hingga pasca tanam bersama PT. Sadhana Arifnusa.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Blora itu menyapa para petani yang sedang menunggu menimbang hasil panen.
Selain itu, Bupati Arief juga berkesempatan meninjau proses menimbang dan klasifikasi kualitas tembakau di gudang PT. Sadhana Arifnusa.
Bupati yang akrab disapa Mas Arief itu meminta proses tanam tembakau juga menggunakan pupuk organik.
“Kaitannya pupuk bapak ibu, bisa dikolaborasikan atau dikombanisakan dengan pupuk organik,” ucapnya
Tujuannya, lanjut Mas Arief pupuk organik untuk menata dan menjaga alam.
Sebelumnya, saat meninjau Gapoktan Desa Palon, Kecamatan Jepon, Senin (18/9/2023), Bupati Arief menyatakan ikut senang, menyusul di kemarau panjang ini ternyata ada berkah tersendiri bagi petani tembakau di Blora.
“Harga tembakau saat ini mencapai kisaran Rp 40 ribu – Rp 50 ribu. Harganya cukup bagus, tentu masyarakat senang dan akan bermanfaat terhadap perekonomian masyarakat sekitar,” ucapnya. (Bib)