Blora – Menindaklajuti MoU yang sudah dijalin Pemkab Blora dengan Pabrik Biomassa PT Maharaksa Biru Energi Tbk pada Rabu (29/11/2023) lalu, perwakilan PT Maharaksa Biru Energi Tbk mulai melakukan tinjauan di wilayah Blora. Selama beberapa hari kedepan rencananya tim PT Maharaksa Biru Energi Tbk akan melihat potensi potensi yang ada di Blora.
Widi salah satu perwakilan dari PT Maharaksa Biru Energi Tbk mengaku beberapa hari kedepan akan melakukan tinjauan di beberapa wilayah di Blora yang potensi.
“ Ada beberapa wilayah yang sudah kami survei salah satunya di wilayah barat, “ ucapnya, rabu (17/01/2024) saat koordinasi di ruang pertemuan setda Blora.
Menurutnya PT Maharaksa Biru Energi Tbk sangat ingin berivestasi di blora, oleh karena itu kami terus follow up MoU yang telah dilakukan pada November lalu.
“Jadi kami berkomitmen untuk mengmebangkan proyek bio energy dan saat ini kami sudah mou dengan PLN dan menjadi salah satu pemasok besar PLN dengan target dalam 2 tahun ini produksi mencapai 1 juta ton / tahun,” tuturnya.
menurutnya targret itu tentu tidak ringan dan kami mencoba memenuhi itu,oleh karena itu kami berharap dari blora ini minimal bisa ikut menyumang 300 ribu ton / tahun. Selain di blora kami juga sudah mendirikan pabrik di Bangka, semoga ini nantin jika sudah berdiri tentunya akan bermanfaat juga untuk wilayah blora.
Pihaknya menjelaskan bahwa sudah mulai menyusun rencana pengembangan bisnis Bio-CNG (Compressed Natural Gas) dari limbah pertanian yang berlimpah di sana, antara lain jerami, gabah dan jagung.
“Daerah Blora ternyata menyimpan potensi limbah pertanian yang sangat besar, tentu setiap wilayah ini banyak potensinya” jelas.
Dijelaskan, pabrik biomassa yang akan digarap OASA di Blora akan menghasilkan wood chip yang nantinya akan dipasok sebagai bahan co-firing untuk PLTU Rembang.
“Disini sebetulnya ada 2 project jadi satu proyek suplay ke PLN yaitu serbuk kayu dan ini sudah ditunggu , sehingga kami butuh data data kayu, namun demikian tentunya kami tidak hanya menebang tapi juga akan menanam dengan melakukan suatu system hutan lestari sehingga tidak merusak lingkungan,” ucapnya
Sementara itu, Bupati Blora H. Arief Rohman menyambut baik dan mengucapkan selamat datang pada tim dari PT Maharaksa Biru Energi Tbk yang sudah mulai bergerak menindaklajuti kerja sama ini.
“Saya atas nama Pemkab Blora mengucapkan selamat datang di Blora semoga MoU yang sudah dilaksanakan segera bisa di follow up dan memberikan manfaat bagi Pemkab Blora. Ini investasi yang ramah lingkungan tentu harapnya bisa memberikan dampak positif untuk masyarakat juga,” harap Bupati.
Bupati mengaku, saat ini Pemerintah Kabupaten Blora sangat konsen dalam isu isu lingkungan. Seperti kita ketahui bawasanya biomassa ini menjadi tren, dan Blora salah satu daerah yang dipandang memiliki potensi tersebut.
“Olehkarena itu saya minta seluruh stakeholder yang hadir opd terkait, dan teman teman perhutani, semua yang ada potensi bisa dipetakan di seluruh wilayah Blora , saya yakin potensi yang ada ini nantinya diharapkan bermanfaat dan memikiki nilai tambah untuk masyarakat,” tuturnya.
“Saya kira ini isu yang menarik. Kami siap ketika nanti di tempat kami sukses untuk ekspansi lebih luas lagi. Tidak hanya Blora, melainkan kabupaten- kabupaten sekitar akan kita ajak bersama sama untuk mensukseskan,” pungkasnya. (Teg)