Petugas Kebersihan saat membersihkan sampah pasca karnaval. (Dok) |
Blora – Pasukan hijau Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Blora langsung satset membersihkan sampah usai Karnaval Pembangunan di Blora hari pertama, Sabtu (26/8/2023). Jumlah sampah-sampahnya mencapai kurang lebih 5,5 Ton.
Kepala DLH Blora, Istadi Rusmanto mengapresiasi pasukan hijau yang sudah menjalankan tugas dengan sangat baik itu. Dikemukakan, untuk hari pertama pelaksanaan Karnaval pembangunan, sampah-sampah yang ada mencapai sekitar 5,5 Ton.
“Karnaval adalah agenda rutin tahunan rangkaian dari peringatan HUT Kemerdekaan RI. Untuk itu DLH selalu menyiapkan pasukan kebersihan untuk seluruh rangkaian kegiatan selama peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini,” tandas Istadi Rusmanto.
Dikatakan, rangkaian kegiatan Peringatan HUT Kemerdekaan RI yang berlangsung sampai sore, begitu usai, petugas kebersihan langsung turun ke lapangan untuk sikat habis sampah yang ada. Semua itu dilakukan untuk menjaga area perkotaan Kabupaten Blora tetap bersih.
Kepada tim kebersihan DLH Blora, Istadi Rusmanto mendoakan agar terus diberi kesehatan sehingga bisa menjalankan tugas bersih-bersih kota. Apa lagi di Minggu (27/8/23) tugas serupa juga harus dijalani. “Saya selaku Kepala DLH Kabupaten Blora mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh petugas kebersihan. Semoga selalu diberikan kesehatan dan mendapatkan barokah dari Allah SWT.’’
Istadi juga mengungkapkan, sampah yang terkumpul usai gelaran karnaval hari ini. “Sampah yang terkumpul kisaran 5,5 ton. Ya itu sampah karnaval hari ini saja,” ungkapnya.
Bupati Blora, Arief Rohman mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, termasuk kepada para petugas kebersihan DLH Blora yang telah menjalankan tugasnya dengan baik.
“Terima kasih untuk semuanya, panitia keren, peserta, tak lupa petugas kebersihan yang sudah sigap. Begitu acara selesai langsung membersihkan sisa-sisa sampah yang ada di lokasi,” tandas Arief Rohman.
Menurutnya, karnaval tahun 2023 ini banyak yang menarik. Idenya sangat menarik dan kreatif- kreatif. ‘’Ini harus kita apresiasi, temanya beraneka ragam, dan ini bisa menjadi inspirasi untuk anak-anak muda kita ke depan,” pungkas Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu. (Teg)