Bupati Bersama TP PKK dan Dinas Pengendalian Penduduk foto bersama usai menerima penghargaan MKK. (Dok) |
Blora- Bupati Blora H. Arief Rohman, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Blora Hj. Ainia Sholichah, pada Selasa malam (4/7/2023) kemarin, menerima Penghargaan Lencana Manggala Karya Kencana (MKK) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia.
Penerimaan penghargaan dilakukan dalam rangkaian kegiatan Puncak Harus Keluarga Nasional (Harganas) 2023 di Palembang, Sumatera Selatan. Yang diserahkan langsung oleh Kepala BKKBN RI DR (H.C) dr. Hasto Wardoyo Sp.OG (K), dalam Gala Dinner di Griya Agung Istana Gubernur Sumsel.
Bupati Arief Rohman saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon menyampaikan terimakasih kepada BKKBN yang telah memberikan penghargaan untuk Kabupaten Blora.
“Terimakasih Pak Hasto dan jajaran. Penghargaan yang kami terima bersama Ibu Ketua TP PKK ini merupakan hasil kerja keras seluruh tim OPD, mulai Dalduk KB, Dinas Kesehatan, PKK Kabupaten Blora, Disdik, Dinsos P3A, DP4, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Bappeda, Forum GenRe, dan stakeholder terkait lainnya. Terimakasih atas dedikasinya,” ucap Bupati Arief Rohman, rabu (05/07/2023).
Menurutnya penghargaan ini tentunya menjadi pelecut semangat kita semua untuk lebih baik lagi dalam memprioritaskan pembangunan SDM, pengurangan stunting, dan lainnya menuju keluarga bahagia berkualitas.
“Selain dari bidang KB dan penurunan stunting yang terus digenjot bersama, kami juga getol menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi untuk membangun sinergi beasiswa pendidikan tinggi bagi pelajar Blora. Yang diharapkan dapat memperoleh pendidikan yang berkualitas.
Sementara itu, senada dengan Bupati Ainia Sholichah menyampaikan bahwa hingga kini Blora terus melaksanakan program bangga Kencana, KB hingga mengaktifkan forum Genre sampai tingkat Kecamatan.
“Khusus stunting, kita juga terus mengajak ibu ibu aktif ke posyandu, menggerakkan program gemar makan ikan, hingga mensosialisasikan manfaat gizi daun kelor. Belum lama ini juga kami selenggarakan lomba olahan makanan berbahan dasar ikan dan daun kelor bekerjasama dengan OPD terkait,” ucap Ainia Sholichah.
Dengan diraihnya penghargaan ini, menurutnya akan menjadi penyemangat untuk terus meningkat program pembangunan kependudukan, KB, dan pengurangan stunting. Tampak mendampingi Kadinas Dalduk KB dan Ketua Forum Genre Kabupaten Blora.
dr. Hasto Wardoyo menyampaikan bahwa penghargaan MKK yang diberikan ini sebagai wujud apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Kepala Daerah dan stakeholder terkait atas upayanya dalam pembangunan keluarga sehat berkualitas.
“Penghargaan ini melalui penilaian panjang, atas prestasi dan komitmen serta kepemimpinan para Kepala Daerah dan stakeholder teekait dalam menggerakkan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana, serta Percepatan Penurunan Stunting untuk terwujudnya Keluarga Berkualitas, Bahagia dan Sejahtera. Dan Blora masuk daerah yang upayanya berjalan baik dalam menekan stunting, hingga program Bangga Kencana KB,” ujar dr. Hasto Wardoyo.
Menurut Hasto, pembangunan keluarga berkualitas menjadi aspek penting dalam pembangunan SDM Indonesia. Sehingga harus menjadi prioritas dari Pusat hingga Daerah.
“Selama ini banyak pemerintah daerah yang hanya fokus pembangunan fisik, pembangunan yang kasat mata. Padahal pembangunan SDM juga penting. Akan percuma jika infrastruktur bagus tapi SDM manusia nya rendah, stunting, sakit sakitan dll. Sayangnya pembangunan SDM ini hasilnya tidak langsung bisa dilihat oleh mata, jadi banyak yang kurang memprioritaskan. Oleh karena itu melalui Harganas ini kami mengajak seluruh Kepala Daerah untuk ikut memprioritaskan pembangunan SDM dimulai dari keluarga. Baik kesehatan nya, pendidikannya, dan lainnya,” tegas Hasto.
Sementara itu, Siti Atikoh Ganjar Pranowo selalu Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Tengah yang turut hadir dalam acara tersebut, ikut mengapresiasi dan memberikan ucapan selamat untuk Pemkab Blora.
“Pak Bupati dan Bu Ainia ini aktif sekali. Selamat Pak Bupati bersama Ibu atas penghargaan Manggala Karya Kencana BKKBN. Semoga ini dapat menginspirasi dan menyemangati Kabupaten Kota lainnya untuk bersama sama memprioritaskan pembangunan kependudukan, KB, dan penanganan stunting. Semoga sukses selalu,” ujarnya singkat. (Teg)