Blora – Pemerintah Desa (Pemdes) Bangowan terus menggalakan budaya gotong royong dalam segala kegiatan yang dilaksanakan di Desa setempat.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Bangowan Hanif Masadini, menurutnya penting sekali budaya gotong royong dibangun pada setiap level elemen masyarakat dengan tetap memanfaatkan kearifan lokal dan sumber daya alam setempat.
“Sejak dahulu kala, budaya gotong royong sudah menjadi kebiasaan dan salah satu ciri khas warga masyarakat bangsa kita. Gotong royong merupakan warisan para pendahulu kita yang harus tetap kita lestarikan, baik di masa sekarang maupun di masa yang akan datang,” ucap Hanif sabtu (19/10/2024).
Hanif menjelaskan seiring dengan adanya modernisasi dan globalisasi yang terjadi pada era saat ini, telah melahirkan berbagai corak kehidupan yang sangat kompleks, hal ini seharusnya jangan sampai membuat kita kehilangan kepribadian sebagai bangsa yang kaya akan unsur budaya.
“Prinsip saling tolong-menolong, guyub rukun, tepo sliro serta berat sama dipikul dan ringan sama dijinjing, tetap harus kita pegang teguh, sehingga permasalahan-permasalahan yang ada dimasyarakat, dapat kita pecahkan secara bersama-sama,” jelasnya.
Tak hanya itu, lanjut Hanif, kegiatatan gotong royong juga mampu meningkatkan dan memantapkan solidaritas antar warga, antar masyarakat dalam berbagai hal.
” ini merupakan salah satu strategi untuk ager masyarakat terus menjaga nilai gotong royong, sehingga kerukunan akan terus terjaga,” jelasnya.
Selain itu, nilai Gotong Royong yang tumbuh berkembang dalam masyarakat adalah bagian dari sistem nilai budaya bangsa, yang perlu dilestarikan secara berdaya guna dan hasil guna sebagai upaya pemberdayaan masyarakat dan memotivasi masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya lokal, serta membangkitkan semangat gotong royong dan keswadayaan masyarakat dalam pembangunan Desa.