Blora – Prosesi kirab pusaka dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Blora ke 273 tahun ini berlangsung lancar dan khidmat pada Kamis tengah malam (5/12/2024).
Adapun rangkaian prosesi Kirab Pusaka di Pendopo Dinas Bupati Blora diawali dengan Cokekan dan Tari Persembahan dari pelajar Blora.
Pada kesempatan tersebut dihadiri Ketua DPRD Blora Mustofa, Sekda Kab. Blora, Asisten, dan seluruh Kepala OPD hingga camat dan lurah/Kades.
Rute Kirab Pusaka Temu Gelang Start dadi Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora melalui Pintu Gerbang kekanan, Jl. RA. Kartini kekanan melalui Jl. Dr. Soetomo kekanan Jl. Gunung Sumbing menuju Jl. Pemuda kemudian kekanan kembali ke Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora.
Kirab juga diikuti oleh seluruh Eselon II dan III, Kepala Kelurahan se Kec. Blora, Kepala Desa dan Kepala Kelurahan se Kec. Cepu, Pandemen Tosan Aji, Sedulur Sikep, Sedulur Ki Soreng Jipang,dan Sedulur Balungan Sangiran dan FPSBB.
Ketua DPRD Blora Mustopa, S.Pd.I. dalam sambutanya mengatakan kirab pusaka kyai Bismo ini tentunya sebagai wujud pelestarian budaya Indonesia. Keris pusaka ini merupakan pusaka peninggalan Bupati prima terdahulu yang diwariskan turun-temurun kepada Bupati selanjutnya.
“Ini menjadi tradisi melekat peringatan hari jadi Blora. Rute kirab memutar dan kembali lagi bertemu di pendopo rumah dinas Bupati Blora ada ketentuan yang harus ditaati oleh peserta kirab pusaka yakni dilarang berbicara makan minum ataupun bercanda gurau selama perjalanan sesuai rute yang telah ditentukan hal ini bertujuan untuk menjaga kesakralan dan konsentrasi dalam merayakan momen bersejarah,” terangnya.
Pada kirab pusaka ini, semua peserta kirab mengenakan busana pakaian adat Jawa warna hitam dan bawahan kain batik serta penutup kepala. Selama perjalanan juga harus hikmat dengan memanjatkan doa kepada Tuhan agar Kabupaten Blora hingga masyarakatnya diberikan keselamatan.
“Para peserta juga diminta serius agar merasakan kebersamaan dan semangat gotong royong yang erat dan menyatu dalam setiap langkahnya,” terangnya.
Mustofa berharap tradisi kirab pusaka tetap lestari dan terus dirayakan dalam semangat kebersamaan sebab merayakan keunikan budaya lokal seperti ini adalah langka penting dalam melestarikan warisan nenek moyang dan memperkuat keberagaman budaya.
Prosesi kirab pusaka dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Blora ke 275 kali ini berlangsung dengan lancar. Selama pelaksanaan rintik hujan juga ikut mewarnai prosesi kirab pusaka.