Blora- Melihat fakta luas wilayah Kabupaten Blora yang didominasi oleh kawasan hutan, maka perlu adanya sinergi yang baik antara Pemerintah Kabupaten Blora dengan Perum Perhutani dalam berbagai hal, salah satunya dalam bidang penanggulangan bencana.
Untuk memperkuat kerja sama tersebut, Bupati Blora H.Arief Rohman, melakukan penandatanganan kerja sama dengan para Administratur Perhutani yang wilayah kerjanya ada di Kabupaten Blora, yakni dari KPH Blora, KPH Randublatung, KPH Cepu, KPH Mantingan dan KPH Kebonharjo, Rabu (27/3/2024) di Kantor KPH Blora.
Setelah itu, langsung dilanjutkanpenandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kalak BPBD Blora dengan para Adm Perhutani tersebut, dan disaksikan Bupati dan Forkopimda.
“MoU dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) seperti ini perlu dilakukan sebagai bentuk kolaborasi dan sinergi bersama, khususnya terkait Penanganan Bencana Alam sehingga tidak menimbulkan dampak yang berkelanjutan dan kita bisa bergerak bersama, dalam melakukan pencegahan-pencegahan atau upaya-upaya yang dapat meminimalkan terjadinya bencana, khususnya di dalam wilayah kerja KPH Blora Raya,” terang Bupati
Bupati menyampaikan, keberadaan Perhutani sangatlah penting, dengan kerja sama tersebut kedua pihak bisa bersama-sama dalam hal antisipasi hingga penanggulangan bencana di wilayah kerja Perhutani yang ada di Kabupaten Blora.
“Kita jalin sinergi ya, karena separuh wilayah kita adalah Perhutani, tentunya kita ingin menjaga hutan kita tetap lestari termasuk juga terkait dengan antisipasi bencana kita tadi MoU dengan BPBD, kita menjaga hutan-hutan kita, jadi potensi bencana seperti banjir, longsor, dan sebagainya semoga tidak terjadi di Blora tapi untuk mengantisipasi hal tersebut kita adakan kerjasama pada sore hari ini,” imbuhnya
Dalam kegiatan penandatanganan kerja sama tersebut, turut diselenggarakan kegiatan Semarak Ramadan Perhutani KPH Blora dengan menyelenggarakan bazaar sembako murah hingga produk kuliner UMKM Kabupaten Blora.
“Bagus ini ada semarak ramadan, ada penjualan paket sembako murah ini sangat membantu masyarakat tentunya. yang mestinya mungkin harganya dipasaran sekitar 100 ribu lebih, disini dijual 70 ribu ini dapat diskon antusiasme masyarakat sangat luar biasa ada 2000 paket sembako dan juga UMKM kita ditampilkan disini,” jelasnya
Adm Perhutani KPH Blora Yeni Ernaningsih mengungkapkan kerja sama dengan Pemkab Blora tersebut dilakukan salah satunya untuk antisipasi terjadinya kebencanaan.
“Kerja sama penanggulangan bencana dengan Pemerintah Kabupaten Blora itu, harapannya kita tidak terjadi bencana ya, tapi ini menjadi salah satu kegiatan antisipasi apabila terjadi bencana di Blora ini. Sebagai langkah antisipasi, nanti kita bekerjasama dengan BPBD terutama kejadian bencana yang ada di kawasan hutan,” tuturnya
Pihaknya menyambut baik adanya kerja sama tersebut, dengan itu maka Pemkab Blora dan Perhutani dapat bersinergi dan bisa mengambil tindakan cepat apabila terjadi kebencanaan.
“Apabila ada kejadian, kita bisa langsung segera bertindak secara sinergis antara Pemkab atau melalui BPBD saat ini dengan Perhutani untuk penanggulangannya, juga dilaksanakan dengan pelatihan dan pembinaan petugas kami,” ungkapnya
Yeni menambahkan, adanya Bazaar Ramadan tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sembako dengan harga terjangkau.
“Ini merupakan bagian dari program TJSL ini untuk masyarakat Blora, kita ingin membantu di bidang penyediaan sembako murah sehingga masyarakat saat lebaran nanti tidak kesulitan untuk mendapatkan sembako murah,” paparnya
Tak hanya itu, pihaknya menyediakan 2000 paket sembako yang terdiri terdiri 5kg beras, 1kg minyak, dan 1kg gula pasir, dengan nilai 70 ribu rupiah per paketnya. Selanjutnya untuk kupon sudah dibagikan kepada masyarakat Blora.
Sementara itu, di tempat Bazaar, masyarakat juga memperoleh paket takjil kuliner olahan dari para pelaku UMKM Blora untuk berbuka puasa secara gratis.
“Kita berharap kegiatan ini dapat dilakukan setiap tahun ya, ini memang kebetulan untuk bazaar dan pasar murah di KPH Blora baru dilaksanakan sekali ini, kita harapannya akan menjadi kegiatan rutin,” pungkasnya.